Thursday, September 8, 2011

BMT

1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Berdirinya BMT IKPM Gontor
BMT IKPM Gontor lahir atas buah pikiran dari para alumni yang masuk dalam wadah Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor. Mereka berusaha membangun suatu badan yang bertujuan untuk memberikan wadah bagi umat dalam bidang jasa keuangan.
Awal mula munjul ide pendirian BMT ini pada saat adanya acara Workshop di gedung Robithah ISID Gontor yang membahas tentang Baitul Mal wa Tamwil. Kemunculan ide ini dipelopori oleh para pembesar anggota IKPM seKabupaten Ponorogo yang mana mereka melihat ke sisi kehidupan masyarakat ponorogo yang tingkat perekonomiannya tergolong tinggi.
Akan tetapi, tingginya perekonomian masyarakat Ponorogo tidak cukup merata. Sehingga golongan masyarakat yang tidak memiliki penghasilan pasti memanfaatkan jasa lembaga keuangan yang ada. Namun hanya sedikit lembaga keuangan yang meminjamkan modal dengan cara mudah.
Alasan yang terpenting adalah karena masyarakat kurang percaya terhadap BMT-BMT yang sudah ada. Karena mengatas namakan syariah tetapi masih menjalankan praktek konfensional.
Para pencetus ide pendirian BMT bertekada untuk membantu segolongan masyarakat yang tidak mampu atau menolak system lembaga keuangan non syariah yang cenderung pada Riba. Dan berusaha membentuk lembaga keuangan yang benar-benar syariah.

B. Tujuan pendirian
Tujuan yang ingin dicapai dari pendirian BMT IKPM Gontor ini antara lain:
1. Meningkatkan kesejahteraan jasmani dan rohani.
2. Memperdayakan yang lemah dengan syariah

C. Misi dan Visi BMT IKPM Gontor
Adapun Visi yang diemban dan dilaksanakan oleh BMT IKPM Gontor adalah : “Bersihkan hati, terntramkan jiwa, mari bermuamalah dengan Syari’ah, agar berkah dunia akhirat”
Dan Misi yang dijalankannya antara lain
1. Mengubah Praktek Ribawi ke Ekonomi Syari’ah
2. kami lembaga keuangan syariah yang didirikan alumni gontor,andil untuk mengubah pratek ribawi menuju praktek syariah”mensyiarkan dakwah melalui jalur ekonomi

D. Sejarah dan Proses Berdirinya

Munculnya ide untuk pembentukan BMT IKPM Gontor diawali pada saat workshop tentang BMT di gedung rabithah gontor. Yang mana menarik perhatian para pembesar IKPM sePonorogo untuk ikut serta memperjuangkan agama dalma membantu masyarakat menengah kebawah pada khususnya.
Ide pendirian tersebut diteruskan kepada ketua IKPM, dan mendapat respon yang positif oleh ketua sehingga diadakan perkumpulan ustadz-ustadz yang berkompeten dalam IKPM. Hasil dari perkumpulan tersebut diadakannya perkumpulan alumni sePonorogo guna membahas lebih lanjut masalah pendirian BMT IKPM Gontor.
Setelah mendapat persetujuan dari para alumni-alumni yang berkompeten, maka proses pendirian BMT tersebut resmi dilakukan.

E. Pendapat masyarakat tengang berdirinya BMT IKPM Gontor.
Sebagian besar masyarakat ponorogo menerima berdirinya BMT IKPM dengan positif, karena masyarakat yakin akan nama gontor yang cukup besar itu.
Tetepi ada pula yang bersikap acuh, dan enggan menjadi anggota BMT, hal ini dikarenakan kebijakan yang dijalankan BMT IKPM adalah syarat meminjam dana harus menjadi anggota terlebih dahulu. Sebagian besar, para pedagang kecil lebih senang meminjam dari pada menabung.
2. KELAMBAGAAN BMT IKPM
A. Nama dan Lokasi
“BMT IKPM Gontor Ponorogo”. Nama ini diambil karena pada awalnya ide pemikiran tentang pendirian BMT diplopori oleh para Alumni Gontor.
Pendirian: 24 Januari 2011
Alamat: Jl. Pemuda No48 Barat Pasar Balong Ponorogo JaTim
No Telp: (0352)7190776
B. Struktur Organisasi













Pengurus Harian



C. Tempat dan Kedudukan


3. MANAJEMEN DI BMT IKPM GONTOR
A. Modal Dasar
Modal pertama BMT IKPM Gontor merupakan setoran/ kumpulan dari para anggota awal sebesar Rp 150.000.000
Digunakan untuk pembiayaan awal yang berupa sewa tempat, perlengkapan softwere dan biaya training dengan total Rp 85.000.000
Jadi, modal awal berjalan BMT IKPM Gontor sebesar Rp 65.000.000.
Alhamdulillan, pada saat pelaksanaan interview kami, jumlah asset yang ada pada BMT tersebut mencapai Rp289.000.000. pembiayaan meningkat pada bulan ke tiga.
من كان يومه خيرا من أمسه فهو رابح، ومن كان يومه مثل أمسه فهو مغبون ومن كان يومه شرا من أمسه فهو ملعون
B. Produk-Produk
1. Produk Simpanan
a. Simpanan Syariah Basil 20%
b. Simpanan Study Tour & Wisata Basil 30%
c. Simpanan Qurban/Aqiqoh Basil 30%
d. Simpanan ‘Umrah Basil 20%
e. Simpanan Walimah Basil 20%
f. Simpanan Pendidikan Basil 20%
g. Simpanan Berjangka Mudharabah, Basil 30%(1 bln),40%(3 bln),50%(6 bln),60% (1 thn)
2. Produk Pembiayaan
a. Mudharabah (MDA)
b. Musyarakah (MSA)
c. Murabahah (MBA)
d. Ijarah (Sewa)
e. Qordul Hasan
Jangka waktu pembiayaan Fleksibel antara 1-12 bulan, dengan angsuran harian, mingguan, bulanan atau jatuh tempo

C. Kebijakan BMT IKPM Gontor
Setelah proses berdiri BMT terselesaikan, maka hal yang perlu di persiapkan adalah bagaimana mekanisme berjalannya BMT IKPM kedepannya.
Untuk menjawab soal tersebut, para pendiri BMT melakukan studi banding ke BMT sidogiri dalam hal mempelajari system kerja dan aplikasi berjalannya BMT. Dari pihak BMT sidogiri sendiri sangat merespon plaining pendirian BMT IKPM dan mempersilahkan kepada IKPM untuk mengambil semua ilmu yang ada di BMT sidogiri. Hal ini karena kedua BMT ini bertujuan yang sama, yaitu merubah praktek ribawi ke syar’i.
D. SDM
1. Perekrutan Karyawan
BMT IKPM memiliki 4 orang karyawan yang tersusun dalam pengurus harian. Yang terdiri dari manajer, marketing dan administrasi. Karena BMT IKPM adalah BMT yang baru berdiri, maka manajer membantu bagian marketing dalam memasarkan Produk-produknya.
Cara perekrutan karyawan dilakukan dalam beberapa test. Proses test tersebut sebagai berikut:
Pertama, pencarian calon karyawan dilakukan lewat iklan, pengumuman dan pembaritahuan lain-lain. Dalam tahap ini terdaftar 43 calon karyawan.
Kedua, dilakuka ujian tulis berupa hal-hal yang berkenaan dengan lembaga keuangan khususnya mengenai BMT. Dalam tahap ini, tersaring 28 calon karyawan.
Ketiga, dilakukan ujian lisan oleh para pembesar BMT IKPM yang berkenaan dengan psycologis, kemampuan berbicara, dan pengetahuan. Dalam tahap ini tersaring 9 calon karyawan.
Keempat, dilakukan training sehari dan diuji kembali sehingga tersaring menjadi 4 orang calon karyawan. Yang pada akhirnya keempat karyawan ini di rekrut oleh pembesar BMT IKPM
Rencana kedepan, BMT IKPM akan membuka cabang di tiap daerah-daerah IKPM. Di ponorogo akan dibuka juga cabang BMT IKPM Gontor Ponorogo yang mana calon karyawannya diambil dari 5 calon yang tidak lolos dalam ujian akhir tersebut.
2. Karyawan BMT IKPM
Direkrutnya keempat karyaan ini tentu saja melihat dari beberapa segi, diantaranya pengalaman yang telah dilakukan calon karyawan yang ada. Pengalaman-pengalaman dari pengurus harian yang sekarang antara lain:
a. Mbak yanti, 10 tahun bekerja di koprasi merak
b. Mas fauzi, marketing di Badan Amil Zakat Nurul Hayat
c. Mas Ahmad, toko kompor gas dan marketingnya
d. Mas Alfan, alumni PMDG
Disamping memiliki pengalaman, keempat karyawan ini detraining di BMT yang tersebar di daerah Jogjakarta, untuk diambil ilmu tentang hal yang menjadi kelebihan BMT tersebut:
a. BMT Hidayat Ummah :
Manajerial
Marketing
Administrasi
b. BMT Alfa Sejahtera :
Marketing
c. BMT Arta Barakah :
Maeketing
d. BMT Alfa Sakinah :
Administrasi

E. Marketing
1. Iklan & Brosur, disebarkan keberbagai kalangan masyarakat untuk memberitahukan bahwa telah di buka BMT IKPM Gontor.
2. Penyebaran Bunga ke Pasar sePonorogo, cara ini merupakan cirri khusus BMT IKPM, yang mana penyebaran bunga dilakukan untuk menarik rasa ingin tahu para pedagang maksud dari kegiatan itu apa. Setelah dilakukan penyebaran bungan, para marketing mendatangi ruko untuk memasarkan BMT IKPM.
3. Penyebaran Bendera, kegiatan ini sama halnya dengan penyebaran bunga, untuk mendapatkan calon anggota baru.
4. Melalui Para Alumni
F. Siraman Rohani
Kegiatan antar pengurus yang dilakukan pada hari sabtu siang berisi tusiyah diniyah oleh para pembesar BMT IKPM kepada pengurus harian. Untuk meluruskan tujuan awal agar tidak menyimpang.
Pada hari sabtu BMT buka untuk melayani anggota hanya paruh hari. Selain berisi tausiyah, pada sabtu siangnya dilakukan perkumpulan antar pengurus harian yang berupa evaluasi.
G. Pengawasan
Pengawasan yang dilakukan para pembesar BMT kepada pengrus harian dilakukan dengan tinjauan langsung ke kantor BMT IKPM dan via telpon. Hal ini dilakukan untuk memantau kestabilan jalannya BMT, dan agar target yang diberikan kepada pengurus harian terlaksana dengan baik.
H. Keunggulan Layanan BMT IKPM
1. Murni Amanah
2. Bagi Hasil Kompetitif
3. Modern & Ringkas
4. ATM (Antar Tabungan Mitra), berupa melakukan jemput bola kepada anggota, yang berupa pengambilan tabungan atau mengantarkan penarikan dana.
5. Produk musyarokah adalah produk terbanyak diminati oleh anggota.
6. Penyebaran keanggota pedagang tiga ratus ribuan,
7. Jangka waktu peminjaman luas atau renggang, seleluasa anggota. Tidak melakukan pemaksaan agar tidak menjadi beban anggota.

I. Daerah penyebaran anggota BMT IKPM
Dalam waktu 4 bulan sejak berdirinya BMT IKPM ini, telah memiliki 379 anggota, yang mana anggota-anggota tersebut tersebar di berbagai daerah Kabupaten Ponorogo.
Kecamatan terbanyak jumlah anggotanya adalah kecamatan Balong, kecamatan Mlarak, dan Kecamatan Kauman. Dan daerah yang belum terjangkau adalah Palung, ngebel dan sampung. Ketidak terjangkauannya daerah ini dikarenakan lokasinya terlalu jauh terhadap kantor yang sekarang bertempat ini. Rencana perjangkauan daerah ini dilakukan setelah BMT IKPM 2 dibuka.

J. Kendala-kendala Perjalanan BMT IKPM Gontor
Dalam perjalanan perkembangan BMT IKPM, tentu saja tidak semudah membalik telapak tangan, melainkan ada beberapa kendala-kendala yang harus tetap diperhatikan, diantara kendala-kendala tersebut adalah:
1. Anggota Gholat
Meskipun mendapatkan respon yang bisa dibilang baik dari masyarakat dan dengan terus bertambahnya anggota dari waktu kewaktu, BMT IKPM juga mengalami kendala. Yaitu anggota yang menyimpang dari jalannya system BMT yang telah ditetapkan. Permasalah anggota tersebut antara lain:
a. Pembayaran nisbah yang tertunda. Meskipun BMT member kesempatan yang seluas-luasnya kepada anggotanya dalam menyetor nisbah yang telah ditentukan diawal aqad, namun ada saja anggota yang selalu mengundur-undur pemberian nisbah tersebut dengan alasan yang bermacam-macam.
b. Tidak mau memberi nisbah meskipun telah didatangi dengan ATM. Masalah ini tidak jauh berbeda dengan menunda pembayaran. Yang mengganggu berjalannya system.
Cara meminimalisir adanya anggota yang gholat tersebut, para pengurus harian melakukan langkah-langkah diantaranya melengkapi syarat dan peraturan yang telah ditetapkan pada waktu perjanjian aqad diawal.
Cara penanganan anggota gholat :
• Kunjungan secara intensif, pengunjungan dengan program ATM.
• Dengan jalan perasaan, tidak pemaksaan. Meskipun dengan cara ATM, namun penagihan tidak seperti dept collector yang telah kita kenal pada perbankkan di Indonesia. Melainkan dengan jalan dari hati ke hati.
• Ditawari akan mempermudah pinjaman selanjutnya. Salah satu tugas marketing adalah memasarkan produk dengan member kemudahan. Maka anggota gholat tersebut akan diiming-iming kemudahan dalam melakukan peminjaman selanjutnya, diantaranya mempermudah syarat dan mengurangi jaminan dari peminjaman sebelumnya. Meskipun hal ini Cuma tawaran, dan mekanisme lapangannya, setelah melunasi peminjaman anggota tersebut akan dimasukkan kedaftar blacklist yang mana anggota tersebut tidak akan dapat melakukan transaksi peminjaman selanjutnya.
• Memberi motivasi,
2. PUSKOPSYAH
Pusat Koprasi Syariah (PUSKOPSYAH) merupakan suatu perkumpulan BMT-BMT yang ada di Jawa Timur. Yang mana tujuan diadakan PUSKOPSYAH ini untuk membantu BMT-BMT dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapinnya.
Akan tetapi, BMT IPKM tidak bergabung dengan PUSKOPSYAH dikarenakan BMT IKPM baru berdiri. Dan jika ada masalah tentang keuangan atau masalah lain, akan diselesaikan dengan bantukan para alumni yang terikat dalam keanggotaan IKPM Gontor.
Tidak ikutnya BMT IKPM dari PUSKOPSYAH tersebut bukan berarti BMT IKPM ingin terlepas dari kelompok tersebut dan bersikap negative pada BMT yang tergolong dalam PUSKOPSYAH. Dalam pihak PUSKOPSYAH juga tidak menyekam hal itu, karena kelompok ini bertujaun untuk membantu masalah-masalah yang dialami anggota-anggotanya.

PENTUTUP
Demikianlah hasil dari wawancara yang dapat kami tulis sebagai tugas dalam mata kuliah Manajemen Bank

Share it to your friends..!

Share to Facebook Share this post on twitter Bookmark Delicious Digg This Stumbleupon Reddit Yahoo Bookmark Furl-Diigo Google Bookmark Technorati Newsvine Tips Triks Blogger, Tutorial SEO, Info

2 comments:

  1. terkait artikel di atas, boleh saya tanya2 sedikit via email? kebetulan saya juga mau ambil research di BMT ini...

    ReplyDelete

Anda peminat madu asli?
Kunjungi target='blank'>Amiriyah madu